Mahasiswa ITPLN hibahkan inovasi ECO Burn (Pemusnah Sampah) untuk masyarakat di Desa Sukaraja, Kabupaten, Bogor. Dok. Istimewa
Lima mahasiswa Institut Teknologi PLN (ITPLN) yang berhasil menciptakan alat pemusnah sampah ramah lingkungan “ECO Burn” telah menghibahkan inovasi tersebut kepada masyarakat di Desa Sukaraja, Kabupaten, Bogor, Jawa Barat (Jabar).
Penyerahan alat pemusnah sampah tersebut diterima oleh Kepala Desa Sukaraja-Bogor Asep Aos, dan Ketua Gerakan Pemuda Desa Sukaraja-Bogor, Anton Saputra.
Samsurizal, ST., MT., IPM, selaku Dosen S1 Teknik Elektro sekaligus dosen pembimbing Tim Program Kreativitas Mahasiswa Skim Pengabdian Masyarakat (PKM-PM) merasa bangga atas hasil yang dicapai oleh kelima mahasiswa tersebut.
“Sebagai dosen pembimbing merasa senang dan bangga atas capaian yang hasilkan mahasiswa ITPLN. Terlebih kegiatan ini mendapatkan pembiayaan dari Direktorat Jenderal Perguruan Tinggi (DIKTI) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Pendanaan Tahun 2023 melalui Program Kreativitas Mahasiswa Skim Pengabdian Masyarakat,” ungkap Samsurizal saat ditemui saat kegiatan Workshop Penyusunan Artikel Internasional di Ruang Pembangkit ITPLN, Selasa, (19/09/2023).
Samsurizal menambahkan bahwa program pengabdian ini sangat bermanfaat bagi mitra/desa. Menurutnya, mahasiswa peduli dengan permasalahan yang ada dimasyarakat dan membuat inovasi sebagai bentuk kepedulian terhadap warga desa dan ini merupakan bentuk regenerasi yang baik dengan pemberian alat yang dimanfaatkan untuk pengelolaan sampah di desa tersebut.
“Sebagai dosen saya sangat mendukung program-program yang mengasah kemampuan mahasiswa untuk menghasilkan karya-karya dapat bermanfaat untuk masyarakat. Tidak puas hanya sampai disini bisa target berikut ialah bagaimana mengantarkan mahasiswa ITPLN sampai lolos PIMNAS, serta mampu memberikan motivasi kepada mahasiswa lainnya,” imbuhnya.
PIMNAS sendiri merupakan kegiatan puncak dari pelaksanaan Program Kreativitas Mahasiswa, kompetisi kegiatan ilmiah yang diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan (Ditjen Belmawa) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek).
Samsurizal melanjutkan, dengan sinergitas mahasiswa, dosen dan dukungan institusi ia percaya mahasiswa ITPLN akan terus mendapatkan hibah-hibah kemahasiswaan dan bersaing dengan kampus-kampus lain.
“Jangan berhenti di sini, teruslah berinovasi, berkreasi dan menginspirasi untuk menghadirkan perubahan positif bagi masyarakat dan dunia. Tetaplah menjaga kekompakan, bersatu dan berkolaborasi untuk meraih kesuksesan di berbagai bidang. Kalian adalah inspirasi bagi generasi muda lainnya, generasi muda ITPLN untuk berani bermimpi dan berusaha mewujudkannya,” ujarnya menyemangati mahasiswa.
Sebagaimana diketahui, Tim PKM-PM 2023 ITPLN dengan judul “Introduksi Pengolahan Sampah Dengan Metode Burning Menggunakan Air dan Oli Bekas Guna Mengatasi Pencemaran Lingkungan Di Desa Sukaraja Kabupaten Bogor”, berhasil mendapatkan pendanaan dari DIKTI Ristek tahun 2023, dan mendapatkan dukungan penuh dari Rektor ITPLN Prof. Dr. Ir. Iwa Garniwa MK. M.T.
Tim tersebut diketuai oleh Djaka Jabbar Aziz Prodi S1 Teknik Elektro, dengan anggota Syrojul Qori, Irfan Ardian, Shafia Ananda Prodi S1 Bisnis Energi, dan Indrani Mangende dari Prodi S1 Teknik Sipil. **)