Penjurian Inovasi Mahasiswa ITPLN Berbasis Energi Terbarukan

Posted by: Tim SDGs ITPLN
Category: SDG 04 - Quality Education, SDG 06 - Clean Water and Sanitation, SDG 07 - Affordable and Clean Energy, SDG 09 - Industry, Innovation and Infrastructure

Tim Ideathon Bizincubate Institut Teknologi PLN (ITPLN) 2023 menyelenggarakan tahapan monitoring & evaluasi akhir serta penjurian dari karya Inovasi Mahasiswa yang mengikuti kegiatan Ideathon Bizincubate 2023. Acara tersebut diselenggarakan di Ruang Kantin Dosen ITPLN pada hari Jumat tanggal 24 November 2023 lalu.

Ideathon Bizincubate 2023 ini telah dilaksanakan dari bulan Juni 2023 dengan tema “Smart Green Business Innovation”, dengan 7 tahapan kompetisi yakni Penerimaan Proposal, Seleksi Administrasi & Substansi, Seleksi Presentasi, Pengumuman Penerimaan Program Pendanaan, Inkubasi, Monitoring dan Evaluasi dan Penghargaan Tim & Mini Exhibition. Pada tahap ini dihadiri oleh tiga juri ternama yakni CEO Nakama.id.id Temmy, Wakil Rektor IV Bidang Kerja Sama dan Usaha ITPLN Dr. Ir. Pawenary, MT., MPM., IPU., ASEAN, Eng., dan Mentor Teknis Nakama.id Rachmat Sobar.

Dalam penjurian ini terdapat 7 tim inovasi yang lolos mendapat penilaian, dengan nama-nama tim: (RETNO SEKUT) merupakan rancangan koper listrik 1,2KVA dengan metode sistem monitoring dan kontroling energi listri dalam metode pemanfaatan energi baru terbarukan. Menurut salah seorang anggota tim mengatakan “Retno Sekut merupakan koper listrik yang digunakan untuk mengisi daya menggunakan energi terbarukan, sehingga mengurangi pencemaran udara”.

Salah satu tim karya inovasi mahasiswa ITPLN tengah mempresentasikan inovasinya. Dok. Istimewa

Sementara, ELANO merupakan Electrical Arduino Monitoring Air Filter With Natural Organism yaitu filter udara untuk mengurangi tingkat kadar polutan berbahaya di udara. Salah seorang anggota tim mengatakan “Elano ini menggunakan organism yaitu lumut, karena dalam studi di Jerman lumut sangat efektif untuk memfilter udara”.

POWDER merupkan Powerbank-Holder with Micro Solar Cell Power Source sebuah advertising digital yang berbasikan renewable energy. Menurut salah satu anggota “Powder ini dapat memecahkan problem sampah advertisinv konvension dan mendukung gerakan net zero emissions”.

MONTOLEVA merupakan akronim Monitoring Level Air PLTMH, Montoleva ini juga dapat memonitoring secara Real-Time berbasis Arduino, salah anggota tim Montoleva mengatakan “Montoleva merupakan solusi bagi PLTMH saat musim kemarau untuk memonitor level air, alat ini juga ramah lingkungan karena menggunakan energi terbarukan”.

SHANKARA merupakan optimalisasi pemanfaatan sampah organik sebagai sumber gas metan pengganti LPG. “Shankara merupakan alat yang ramah lingkungan dan dapat menggantikan LPG” ujar salah seorang tim Shankara.

AQUATIC PIONEERS, merupakan desalinasi berkelanjutan menggunakan teknologi nanofiltrasi dan reverse electridialysis berbasis panel surya. salah satu anggota mengatakan “Aquatic Pioneers dapat mengubah air laut menjadi air tawar yang dapat menjadi solusi ketika terjadi kekurangan air tanah”.

ECO POWER merupakan desain konversi panas menggunakan thermoelektrik peltier dengan sistem pemanas efek rumah kaca dan pendingin nitrogen bergerak mengikuti posisi matahari. salah satu anggota mengatakan “Eco Power dapat menjadi solusi menghasilkan listrik dengan pemanfaatan suhu yang ramah lingkungan”.

Seluruh peserta Ideathon Bizincubate ITPLN foto bersama usai melaksanakan kegiatan penjurian. Dok. Istimewa

Dalam penjurian ini CEO Nakama.id Temmy mengatakan “Inovasi yang dibuat mahasiswa ITPLN bagus semua tetapi masih harus ditingkatkan”.

Sementara itu, Wakil Rektor IV Dr. Pawenary memberikan rekomendasi untuk mahasiswa yang inovasinya berhasil, untuk menggantikan skripsi. “Untuk mahasiswa yang inovasinya berfungsi saya akan merekomendasikannya untuk lulus tanpa skripsi,” ujarnya.

Dari hasil penjurian ini akan dilakukan pengumuman pemenang dan pemberian penghargaan pada awal Desember. **)

Author: Tim SDGs ITPLN
id_IDIndonesian